Strategi Sukses Mengembangkan Bisnis Jahit Rumahan

Bisnis Jahit Rumahan
Tertarik membuka bisnis jahit rumahan? (Image: Pexels.com/Pixabay)

Tahukah kamu? Dari sekian ide bisnis yang ada, bisnis jahit bisa menjadi opsi yang tepat, terutama untuk Teman-Teman yang memiliki keterampilan di bidang tersebut. Untuk masalah modal, gampang saja karena kamu bisa memanfaatkan pinjaman KTA

Meski terkesan sederhana, ide bisnis ini ternyata besar juga peluang cuannya, lo. Apalagi, tidak semua orang memiliki skill menjahit sehingga bisnis ini akan terus dibutuhkan masyarakat, terutama didukung pula dengan industri fesyen yang sekarang makin berkembang. 

Tips Mengembangkan Bisnis Jahit Rumahan

Jika kamu memiliki kemampuan menjahit, bagusnya, sih, jangan disia-siakan, ya. Justru ini dapat meningkatkan income dengan cara membuka usaha jahit yang dijalankan dari rumah. Menarik, bukan?

Hemmm… tapi apa saja sih yang dibutuhkan jika ingin membuka usaha jahit rumahan? Yuk, simak tips usaha jahit di bawah ini, ya!

1. Kuasai Teknik dan Ilmu Dasar Menjahit

Sama sekali tidak punya skill menjahit? Tenanggg … kamu bisa mengikuti pelatihan terlebih dahulu. Tak perlu risau juga soal biaya karena ada pinjaman KTA yang dapat kamu gunakan. 

Menguasai skill menjahit memang sangat penting kalau kamu ingin terjun di bisnis ini. Setidaknya, skill tersebut akan menjadi fondasi dasar berwirausaha. Beberapa teknik dasar yang perlu dikuasai, antara lain memotong kain, membuat pola, dan melakukan pengukuran. 

2. Tentukan Target Konsumen

Bisnis jasa menjahit tidak akan berjalan optimal jika kamu tidak paham target konsumen seperti apa yang dituju. Sebab itu, lakukan riset untuk menentukan target pasar secara tepat. Kamu bisa memulainya dengan cara riset kecil-kecilan melalui lingkungan sekitar. 

Contohnya, jika ingin fokus mengembangkan bisnis jahit khusus pakaian pesta atau kostum tertentu, target konsumennya adalah orang-orang yang kerap menjalankan event atau meninjau lokasi bisnis yang memang potensial dengan ide tersebut. 

3. Tawarkan Harga yang Ekonomis

Sebagai bisnis baru, sudah sewajarnya jika kamu menerapkan harga yang lebih terjangkau. Memang … ini akan menekan pemasukan, tetapi merupakan cara yang efektif untuk menarik konsumen. 

Meski demikian, bukan berarti kamu boleh menetapkan jasa menjahit seenaknya tanpa riset dulu, ya. Kamu juga perlu tahu kisaran jasa menjahit di pasaran sehingga harga yang ditetapkan tidak terlalu berbeda. 

4. Hitung Modal Awal 

Buat terlebih dahulu rincian kebutuhan yang diperlukan untuk usaha menjahit ini. Dengan demikian, kamu lebih mudah menghitung modal awal yang diperlukan. 

Kebutuhan utama lainnya dalam usaha ini antara lain, pengeluaran untuk mesin jahit, kain, gunting, benang, mesin obras, dan sebagainya.

Selain itu, kamu juga perlu menyediakan tempat usaha. Jika perlu, sewalah tempat strategis dengan menggunakan pinjaman KTA sehingga kamu lebih fokus menjalankan usaha menjahit ini. 

5. Jalankan Strategi Marketing

Meskipun ini usaha jahit rumahan, kamu tetap membutuhkan strategi marketing untuk menjalankannya.

Ada berbagai metode promosi yang bisa dipakai, mulai dari promosi mulut ke mulut, pembuatan pamflet atau brosur, dan iklan di media sosial. 

Estimasi Biaya Bisnis Jahit Rumahan

Gimana? Makin berminat mengembangkan usaha jahit rumahan? Sebaiknya ketahui dulu kebutuhan penting yang diperlukan dalam bisnis ini agar kamu lebih bijak mengelola dana pinjaman online KTA.

Kebutuhan Bisnis Jahit
Mesin jahit, salah satu kebutuhan penting dalam bisnis jahit. (Image: Pexels.com/PavelDanilyuk)

Berikut ini adalah daftar peralatan untuk mengembangkan cabang bisnis jahit rumahan beserta estimasi harganya: 

Mesin Jahit

Sebaiknya, pilihlah mesin jahit portable karena lebih mudah digunakan. Selain itu, belilah mesin jahit yang mereknya sudah terbukti agar mesin lebih awet dan hasil jahitan juga maksimal. Kisaran harga mesin jahit berkualitas berada di kisaran 3 juta sampai 11 juta rupiah. 

Mesin Obras

Perbedaan antara mesin obras dengan mesin jahit terletak pada fungsinya. Mesin obras berfungsi untuk membuat jahitan di bagian tepi pakaian. Harga mesin obras juga tidak jauh berbeda dengan mesin jahit, yakni sekitar 3 juta sampai 10 juta. 

Peralatan & Bahan Menjahit

Jika disebutkan satu per satu, ada banyak peralatan untuk menjahit. Secara garis besar, peralatan yang dibutuhkan terdiri dari benang jahit, benang obras, gunting benang, gunting kain, satu set jarum jahit, oli mesin, pensil pola, meteran, dan masih ada beberapa lainnya. 

Bila dihitung secara keseluruhan, biaya untuk membeli semua peralatan dan bahan tersebut mencapai angka 500 ribu sampai 1 juta rupiah. 

Biaya Kain 

Meski ini bukan kebutuhan pokok, sebaiknya kamu juga menyiapkan bahan berupa lembaran kain. Barangkali kamu membutuhkan tambahan kain untuk model pakaian yang diinginkan pelanggan atau bisa juga dijadikan desain untuk pribadi. 

Biaya pembelian kain berkisar antara 10 juta sampai 20 juta. Hal ini tergantung dari jenis kain dan motifnya. 

Biaya Sewa Tempat

Lokasi yang strategis adalah salah satu kunci agar bisnis laris manis. Meski harus merogoh kocek untuk menyewa tempat, ini bukanlah masalah besar selama kamu memiliki pinjaman online KTA. Sewa tempat memakan biaya mulai belasan hingga puluhan juta rupiah, tergantung lokasinya. 

Kalau dihitung-hitung, estimasi keseluruhan biaya pengembangan usaha jahit ini bisa mencapai angka 60 hingga 100 juta. Cukup fantastis memang! Namun, masalah modal bisa diatasi karena ada pinjaman KTA yang dapat digunakan sepuasnya. 

Sukses Kembangkan Bisnis Bersama digibank KTA

Kamu tertarik mengembangkan usaha, tetapi terus menunda karena terkendala dana? Kini saatnya mengambil langkah maju dengan memanfaatkan kesempatan bergabung bersama digibank KTA, solusi pinjaman onlineKTA yang menawarkan banyak kemudahan, antara lain:

  • – Pelayanan terbuka 24 Jam
  • – Waktu approval 60 detik
  • – Bebas dokumen fisik
  • – Bebas pengaturan jumlah pinjaman
  • – Dana cair maksimal Rp200 Juta
  • – Batas cicilan hingga 36 bulan
  • – Persyaratan mudah (domisili Jabodetabek, Semarang, Bandung, atau Surabaya, punya e-KTP dan NPWP, serta gaji minimal Rp5 juta)

Nah … keuntungan yang ditawarkan digibank KTA ini banyak, bukan? Oleh sebab itu, mengajukan pinjaman lewat digibank KTA adalah pilihan tepat. 

Rasakan kemudahan dan keuntungan digibank KTA dengan mengajukannya segera. Apabila kamu tertarik mengulik lebih lanjut seputar pinjaman KTA untuk bisnis jahit rumahan, dapatkan informasi detailnya di sini, ya!

Baca Juga

Spread the love

4 thoughts on “Strategi Sukses Mengembangkan Bisnis Jahit Rumahan”

  1. Bisnis jahit ini long lasting ya Mbak? sampai saat ini masih bisa menghasilkan income pada para penjahit. Jadi inget dulu suka belajar jahit tapi ndak selesai dan ndak paham akhirnya.

    Reply
  2. Wah, bisnis jahit rumahan ini usaha yang dijalankan almarhumah mamaku sejak muda hingga akhir hayatnya. Memang prospeknya bagus karena target pasarnya cukup luas.
    Sampai sekarang segala mesin dan peralatan jahit masih ada komplit, tapi cuma kugunakan untuk kebutuhan pribadi, belum berani ikutan buka usaha, hehe.
    Menarik nih pinjaman KTA dari Digibank, syaratnya cukup simple.

    Reply
  3. Dulu nenek saya penjahit Mba cuman saya nggak bisa jahit. Memang kalau punya skill jahit plus mesin jahit bisa banget mengembangkan bisnis rumahan yang satu ini. Soal modal bisa pakai bantuan Digibank KTA biar memudahkan

    Reply
  4. Aku lihat bisnis jahit rumahan ini emang dibutuhkan, ya, banyak termasuk saya pastinya. Di sisi lain lebih nyaman jg sih kalau versi rumahan dibanding pertokoan gitu

    Reply

Leave a Comment