“Liburan bukan melulu tentang perjalanan, melainkan tentang kebahagiaan dan ketenangan”.
Libur ‘tlah tiba … libur ‘tlah tiba … horeee … horee … horeeee ….
Rasanya, semua orang menyambut bahagia ketika liburan panjang pertengahan tahun tiba. Selain untuk meningkatkan kualitas kebersamaan keluarga, liburan juga membantu memulihkan kejenuhan akibat rutinitas setiap hari yang seakan tak-ada habisnya.
Namun, adakah yang enggak bahagia saat musim libur tiba? Ohh … ternyata ada! Coba kita tanyakan kepada Mak-Emak yang anaknya lagi nyari sekolah, misalnya baru lulus SD mau masuk SMP, atau lulus SMP mau masuk SMA. Apakah rona wajah mereka bahagia? Wkwkwkkk ….
Di satu sisi, mereka pasti bahagia karena anaknya berhasil lulus dari jenjang pendidikan sebelumnya, tetapi di sisi lain, mereka masih punya tugas mencarikan sekolah untuk anaknya.
You know lah-yaa … hari gini yang namanya persaingan nyari sekolah favorit itu enggak main-main, terutama yang ngebet ke sekolah negeri. Kabarnya, sih, banyak juga yang pakai “jalan belakang” demi memasukkan anaknya ke sekolah impian. *geleng-geleng kepala
Sudah, ah, kita balik ke topik awal lagi tentang libur ‘tlah tiba supaya enggak melebar dan nggosip ke mana-mana, ya. 😀
Teman-Teman pasti tahu, masa liburan selalu identik dengan pengeluaran, bukan? Bagi sebagian orang, ini bukan masalah. Namun, untuk orang tua yang anaknya sedang mencari sekolah, masa liburan pertengahan tahun seolah tak terjamah karena waktu dan biaya benar-benar tersita untuk mencari sekolah.
Nah … kalau sudah kayak gini, sepertinya kita butuh membuat sendiri daftar liburan hemat ala masing-masing keluarga sesuai situasi dan kondisi, ya.
Bagaimana dengan saya, emak hemat beranak satu ini? *emak hemat ni, yeee 😀
Liburan Hemat ala Saya
Bagi saya, liburan enggak harus identik dengan keluar biaya banyak. Sebagai seorang freelancer yang bekerja dari rumah, setiap saat sebenarnya bisa saja saya jadikan waktu liburan, asal pekerjaan sudah kelar dan enggak ada yang ngejar-ngejar.
Ini tentu berbeda dengan teman-teman yang bekerja kantoran dan enggak boleh libur seenaknya karena terikat dengan jam kerja yang harus dipatuhi waktunya.
Beberapa aktivitas liburan hemat ala saya antara lain:
1. Tidur Lebih Lama
Apa?? Hahahaaa … enggak usah protes, yaa …. Tidur itu cara liburan paling hemat menurut saya. Kalau sudah lelah banget dan burn-out alias kepala penuh, saya wajib tidur dulu agar energi kembali pulih dan ide segar bisa datang lagi. Bahkan, saya sengaja menambah jam tidur lebih lama supaya badan benar-benar beristirahat secara total. *hoahhmmm … jadi ngantuk.
2. Putar-Putar Naik Sepeda Motor
Enggak tahu, ya, dari dulu saya memang suka naik motor. Mungkin karena sejak SMA sudah terbiasa hidup jauh dari orang tua (saya sekolah di Yogya, sementara orang tua tinggal di Pulau Lombok). Jadi, saya berangkat sekolah naik motor sendiri, dan terbawa terus hingga saat ini.
Satu minggu yang lalu, saya juga dadakan naik motor ke Tebing Breksi, salah satu tempat wisata di Yogyakarta yang enggak terlalu jauh dari rumah. Tantangannya, jalannya naikkkkk tinggi banget, bikin jantung berdebar dan tangan pegang gas motor sambil gemetaran …. Alhamdulillah, sampai puncak disambut oleh sunset cantik yang bikin hati langsung melelehhhh. Masya Allah tabarakallah pokoknya …
Memang rasanya bedaaa aja kalau putar-putar naik mobil dengan naik motor. Lebih rileks naik motor pastinya karena bisa merasakan udara segar dan blusukan, apalagi kalau jalannya di antara hamparan sawah.
3. Sekadar Main Game atau Kuis Kepribadian
Ada yang mau bilang, saya kekanak-kanakan dan kurang kerjaan dengan aktivitas ini? Hehehee … enggak papaa ….
Asal kamu tahu, yaa … kadang untuk tetap bahagia, kita sebaiknya memelihara sifat kanak-kanak dalam diri kita.
Coba, deh, lihat wajah anak-anak yang lagi main bareng. Mereka tampak bahagia dan hidupnya seakan penuh warna. Seberat apa pun kehidupan yang dijalani, anak-anak tetap mampu bahagia dengan tulus, menikmati apa yang mereka miliki. Kenapa kita yang dewasa justru kalah dengan mereka dalam soal menikmati hidup? Ya, ‘kannn?
4. Kulineran
Sebenarnya, saya tipikal orang yang biasa-biasa saja dalam soal makanan. Saya bisanya makan sedikit dalam porsi kecil karena berat badan cuma 40 kilogram.
Namun, sejak punya anak gadis yang hobinya nyari makanan kekinian, mau enggak mau saya ngalah dan jadi sering nganterin dia sekadar putar-putar menemukan hidden gem, berbekal Google Maps.
Ini juga lumayan bikin pikiran jadi rileks karena kalau sudah ketemu hidden gem-nya, rasanya seperti habis menaklukkan tantangan besar, hihiii ….
Eh … kulineran ini enggak harus makanan mahal, ya. Satu mangkuk es krim atau es campur aja sudah cukup membuat hati saya lumer dan bahagia. *eeaaa
5. Olahraga Jalan Kaki
Selain naik motor, saya juga suka sekali jalan-jalan di pagi atau sore hari sambil melihat deretan sawah dan awan yang berarak mengiringi langkah demi langkah kaki. Aktivitas jalan kaki ini saya anggap sebagai olahraga juga karena otomatis bagian kaki, panggul, dan pinggul juga ikut bergerak.
Biasanya, selesai olahraga jalan kaki dan keringat bercucuran, hati saya langsung plong dan jadi lebih bahagia. Tepatnya, lebih bersyukur ya karena masih diberi nikmat melakukan aktivitas fisik tanpa kendala apa-apa.
Teman-Teman sendiri gimana aktivitas liburan hematnya? Ada yang sama dengan sayakah?
Kalau kamu masih bingung kenapa saya masukkan bermain game sebagai bagian dari liburan hemat, kita bahas aja, yuk apa manfaat main game ini!
Bermain Game, Liburan Hemat yang Bikin Kita Smart
Bukan rahasia lagi kalau emak-emak seperti saya paling sebal melihat anak terlalu banyak main game. Saya pun demikian. Namun, saya tidak ingin melarang sepenuhnya karena faktanya, bermain game sebenarnya memiliki banyak manfaat. Hanya saja, tetap harus dibatasi agar tidak berlebihan.
Dilansir dari laman Halo Doc (18/10/2022), bermain game ternyata memiliki beragam manfaat positif, seperti:
- melatih koordinasi mata, jari, dan otak
- melatih kecepatan mengambil keputusan
- melatih daya analisis anak, dan segudang manfaat lainnya.
Salah satu game yang—menurut saya—asyik untuk dimainkan bersama keluarga adalah Solitaire. Ada yang familier dengan game ini? Yup! Ini, tuh, game lama yang fokusnya pada permainan kartu.
Solitaire mulai populer di kalangan masyarakat Prancis dan Inggris sejak pertengahan abad ke-19. Setelah hadirnya program Microsoft Windows, Solitaire mulai ada dalam bentuk permainan di layar komputer tahun 1990.
Payahnya, dari dulu saya enggak pernah paham, lo, cara main Solitaire … hahahaaa …. *padahal sudah dijelaskan caranya, tapi tetappp aja enggak paham, wkwkwkwk.
Untungnyaaa … sekarang Solitaire hadir dalam bentuk situs web yang permainannya beragam, Bestie. Enggak cuma game kartu aja, lo! Banyak banget game lucu lainnya yang cocok dimainkan oleh anak-anak.
Kamu penasaran apa aja permainannya?
Karena baru mencoba dua permainan, saya tulis dua reviunya dulu, ya. Permainan lainnya bisa langsung kamu coba sendiri di situs Solitaire.
Hidden Object – The Palace Hotel
Permainan di situs Solitaire dibagi dalam 7 jenis game. Masing-masing jenis dibagi lagi menjadi 6 sampai 8 permainan dengan tema berbeda. Wah, pokoknya lengkapp, deh!
Permainan pertama yang saya coba adalah kategori Hidden Object. Kategori ini dibagi lagi menjadi 8 macam permainan, dan saya memilih The Palace Hotel.
Sesuai namanya (Hidden Object), pemain diminta mencari barang-barang tersembunyi dalam waktu yang telah ditentukan. Jika sampai batas waktu yang ditentukan kita belum bisa menemukan semua barang, ya enggak bisa naik level, deh. Harus main ulang lagi.
By the way busway … saya main The Palace Hotel ini dua kali, tapi herannya, teteup aja belum bisa naik level karena adaaa aja barang yang belum ketemu, hehehee …. *gemezzz enggak, sih? Faktor mata yang sudah plus kali, yaa? *hiksss
Logic Puzzles – Minesweeper
Permainan kedua yang saya coba adalah kategori Logic Puzzles. Ada 8 jenis permainan di bagian ini, termasuk satu menu permainan yang enggak asing untuk saya, yaitu Minesweeper. Saya ingat banget, belasan tahun lalu pernah main Minesweeper di komputer, tetapi sudah agak lupa caranya, hihihiii ….
Setelah baca petunjuknya, oh iya … ternyata kita diminta mencari mana kotak yang tidak ada bomnya. Selama masih muncul angka-angka di kotak, artinya kita masih aman. Namun, hati-hati kalau kamu salah klik satu kotak yang ada bomnya, ya karena permainan jadi berakhir, alias end game!
Kalau dilihat dari tipe permainannya, sepertinya saya lebih cocok dengan game yang enggak perlu banyak mikir pakai logika, deh, seperti Hidden Object – The Palace Hotel, gitu. Kalau kategori Logiz Puzzle kayaknya bakal bikin saya tambah burn-out karena galau kebanyakan mikir. *duhhh 😀
Nah … kalau Teman-Teman gimana? Lebih senang main game kategori apa? Punya tips liburan hemat lainnya juga? Boleh banget sharing di kolom komentar, ya ….
Baca Juga
- Manfaat Tidur, Me Time Murah ala Saya
- Destinasi Wisata di Malioboro Yogyakarta
- Menginap di Sheraton Senggigi Beach Resort
Legend banget, ya, Solitaire, itu. Dulu suka iseng klik-klik saja tanpa tau cara mainnya. Sekarang baru tahu ternyata Solitaire ada web-nya dan permainannya tidak melulu soal kartu. Mantap.
Saya pun kaget, Mbak. Ternyata permainannya sekarang lebih variatif.
keliling kota naik motor ini yang sering aku lakukan mbak, biasanya kalau pas sumpek gitu. Keliling kota aja udah seneng
Dan main game juga paling gampang dan murah ya, asal connect ke internet, apalagi sekarang banyak pilihan game online
Syukurlah kalau Mbak Ainun suka naik motor. Kirain aku aja yang hobi putar-putar naik roda 2, hihiii.. 🤗
Yang terakhir, yakni Minesweeper benar-benar menantang banget dari dulu. Sampai sekarang belum pernah nemu pola untuk nebak bomnya ada di mana.
Dan ya, setuju banget kalau liburan gak harus pergi jauh-jauh
Nahh… iya, Mas. Gemes karena belum tahu pola Minesweeper sebenarnya gimana, ya..
Banyak ide untuk liburan hemat ya. Nggak harus yang keluar kota juga. Di rumah bisa liburan hemat dan mengasah otak dengan game online.
Yesss, Mbakk… Setuju. 💜
Suka banget nih saya main game Hidden Object di web Solitaire sampai lupa waktu kayak Palace Hotel ini. Terus game-game di dalamnya yang lain pun relaxing banget deh. Jadi inget game2 jadul yang suka saya mainkan di komputer 🙂
Iyaa.. Mbak.. Game-nya simpel dan beneran bikin rileks sejenak.
Sepertinya yang hidden objet the palace hotel ini, mirip dengan konsepnya game criminal case gak sih?. Jadi nostalgia banget kalau beneran iya. Seru pastinya juga
Nah, aku malah belum pernah main Criminal Case, Kak. Cuma pernah lihat aja.
*jangan dibully, please.. kwkwkwk
Ini mah game jadul, saya dulu sering main ini, hampir tiap hari, kalau dulu memang bawaan windows sih, lumayan menghibur di saat jenuh
Iya, ya, dulu bawaan Windows. Sekarang lebih lengkap lagi karena ada di web sendiri.